Cilacap – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Permisan Nusakambangan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah menerima bantuan dari Polsek Nusakambangan pada Jumat (02/12/2022).
Bantuan yang diberikan berupa kacamata, sarung, dan baju koko. Bertempat di Aula Pertemuan Lapas Permisan, kegiatan ini berlangsung dari pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB.
Kehadiran Polsek Nusakambangan kali ini diwakili oleh Kapolsek Nusakambangan, Iptu Sutarjo beserta dua anggotanya, Aiptu Hernowo dan Aiptu Sugi. Kegiatan ini berlangsung dengan didampingi oleh Suseno Ariwibowo selaku Kasubsi Registrasi dan Candra Putra Perwira selaku Kasubsi Bimkemaswat. Kegiatan ini diikuti oleh 25 orang WBP perwakilan dari Lapas Permisan.
Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Kasubsi Registrasi Lapas Permisan, Suseno Ariwibowo. Ia berpesan supaya para warga binaan dapat menyimak dengan baik apa yang akan disampaikan oleh perwakilan dari Polsek Nusakambangan.
Iptu Sutarjo selaku Kapolsek Nusakambangan yang baru, menggunakan kesempatan ini untuk mendekatkan diri dengan para warga binaan yang ada di Lapas Permisan.
Sebelum acara serah terima dilaksanakan, Aiptu Hernowo, salah satu petugas dari Polsek Nusakambangan memberikan beberapa pengarahan kepada para warga binaan. Ia berpesan supaya para warga binaan tetap menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di dalam Lapas. Polsek Nusakambangan selalu berupaya untuk terus mendekatkan diri dengan para warga binaan di dalam Lapas.
"Kami menghimbau supaya para warga binaan dapat terlibat aktif di dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam Lapas, " ungkap Hernowo.
Setelah pengarahan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan serah terima bantuan kepada para warga binaan. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolik oleh Iptu Sutarjo selaku Kapolsek Nusakambangan dan Suseno Ariwibowo selaku Kasubsi Registrasi Lapas Permisan.
“Semoga bantuan yang telah diberikan oleh Polsek Nusakambangan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin oleh para warga binaan untuk meningkatkan nilai-nilai kepribadian mereka, " pungkas Suseno.